Pengertian Kolaborasi
Diagram
Pengertian kolaborasi diagram atau collaboration diagram adalah suatu diagram yang memperlihatkan / menampilkan
pengorganisasian interaksi yang terdapat disekitar objek ( seperti halnya
sequence diagram ) dan hubungannya terhadap yang lainnya.
Diagram kolaborasi atau
collaboration diagram lebih menekankan kepada peran setiap objek dan bukan pada
waktu penyampaian setiap pesan / message.
Fungsi kolaborasi diagram adalah digunakan untuk :
a. pandangan dalam arti
prilaku sistem, berfokus pada link-link diantara objek-objek.
b. illustrasi dari suatu
diagram usecase
c. menyatakan objek-objek
yang diperlukan untuk merealisasikan suatu layanan
d. memeriksa jalur-jalur
pengaksesan
Apabila kita membuat
pengertian atau definisi collaboration diagram ke dalam bentuk poin-poin adalah
sebagai berikut.
-Collaboration diagram
memperlihatkan informasi yang sama persis dengan sequence diagram, namun
memiliki tujuan serta bentuk yang tidak sama. Apabila kita melihat sequence
diagram diurutkan berdasarkan waktu, collaboration diagram ini diurutkan
berdasarkan hubungan antar objeknya.
-Collaboration diagram
ialah sebuah diagram yang mengelompokan pesan atau message dalam
kumpulan sequence diagram menjadi sebuah diagram yang berbeda.
-Collaboration diagram
menuliskan metode dan proses yang berjalan atara objek satu dengan yang linnya
secara menyeluruh.
-Collaboration diagram
bisa dikatakan sebagai bentuk perluasan dari object diagram.
Dari ke empat poin di
atas mengenai pengertian collaboration diagram, apabila kita simpulkan adalah
sebagai berikut.
Collaboration diagram
merupakan jenis UML yang menghubungkan antar objek sama halnya seperti object
diagram.
Komponen dan Simbol
Collaboration Diagram:
Sombol
|
: Deskripsi
|
Object
|
: Object ialah yang
melakukan interaksi pesan.
|
Link
|
: Link ialah yang
menghubungkan object satu dengan yang lainnya.
|
Arah
|
: Arah pesan yang terjadi
|
Pesan
|
: Pesan atau message
ialah sesuatu yang dikirim.
|
Tahap Membuat
Collaboration Diagram:
Berikut adalah beberapa
tahapan yang dapat dilakukan dalam membuat collaboration diagram.
Use case diagram telah
dibuat secara benar dan tapat.
1. Menentukan object (object
adalah bagian dari class).
2. Mencari dan menetukan
actor.
3. Tambahkan pesan dalam
setiap diagram.
4. Satu use case hanya
memiliki satu diagram.
5. Membuat sequence diagram
terlebih dahulu, agar lebih mudah dalam membuat collaboration diagram.
contoh kolaborasi diagram